Membuat Solar Water Heater Sendiri Proyek kedua

Pada bulan awal Oktober 2013  penulis melakukan ujicoba untuk SWH dengan pipa PVC pada proyek kedua. Sukses pada proyek pertama penulis evaluasi kemudian dibuat desain baru dengan ukuran pipa riser lebih pendek ( 1meter ) tetapi berderet memanjang sebanyak 16 batang. ( proyek pertama terdiri 9 batang panjang 1,8 meter) adapun tampilannya adalah sebagai berikut :
1.Pembuatan rangka dan pemasangan styrofoam

2. Pemasangan karpet plastik hitam

3. Pemasangan pipa dan uji kebocoran

4. Pengecatan pipa tegak

5. Pemasangan plastik mika tebal ( glazing)

6. Ujicoba kinerja SWH

Pada ujicoba yang kedua ini penulis mencoba memodifikasi berbagai komponen yang sebelumnya digunakan. Yang pertama alas karpet plastik dipilih yang warna hitam ( tidak perlu dicat hitam lagi ) yang kedua ketebalan styrofoam , semula 3  cm dikurangi menjadi 2 cm. Dari modifikasi ini ternyata tidak mengurangi kinerja yang ditunjukkan sebelumnya . Suhu tertinggi yang dpada SWH  pada ujicoba tanggal 13 Oktober 2013 tepatnya di kota Solo mencapai 80 derajad Celcius

Setelah ujicoba berjalan maka penulis pada akhirnya akan berusaha untuk membuat model terbaru berdasarkan rancangan Integral Collector Storage (ICS) Passive Solar Water Heater. Rancangan ini dikembangkan dengan memperbesar ukuran pipa PVC dai 0,5 inchi menjadi 3 inchi . Bagaimana hasil rancangan ini (ICS) mudah-mudahan pada akhir bulan ini sudah selesai. Mari kita budayakan mandi air hangat untuk meningkatkan derajad kesehatan masyarakat. Instalasi air hangat di lingkungan rumah tangga akan menghemat beaya tagihan listrik dan konsumsi BBG, jangka panjangnya berdampak meningkatkan kesejahteraan keluarga. Manfaatkan sinar matahari yang melimpah di negeri tropis ini dengan sebaik-baiknya , jangan sampai ketinggalan dengan negara- negara berkembang lainnya di Asia. Di Indonesia matahari bersinar sepanjang tahun sehingga bisa kita nikmati sepanjang tahun. Budayakan memasak dan mandi dengan air hangat, karena desain SWH dai pipa PVC ini cukup sederhana bisa dikerjakan oleh semua orang, akhirnya salam lestari bumiku ( Memayu Hayuning Bawana). Sampai jumpa pada artikel berikutnya.